Silly Story: Torehan di BEM Kemafar UNPAD

Mengenal dirimu membuatku menyadari apa arti dari pemimpin

Mengenalmu lebih dalam membuatku menepikan perasaanku demi kepentinganmu

Mengenalmu lebih jauh membuatku berkreasi tanpa batas, bekerja tanpa lelah, dan bersuka tanpa beban

Dan karena mengenalmulah aku bertemu dengan mereka

Humas BEM Kemafar UNPAD

Detik demi detik berlalu dengan peluh yang membasahi tubuh, emosi yang menguras jiwa, harapan yang terselip dalam tiap doa, dan isi dompet yang ikut serta turun tangan. Mulai dari Kemafar in Relationship yang berbanjirkan tawaran studi banding, Plakat Unik yang membutuh biaya besar sedangkan waktu itu dana belum turun, Buku Pintar Humas yang dipermudah pembuatannya oleh banyak pihak, Greeting's Card yang menuai pujian dari para dosen, sampai pada Farmasi Makin Eksis yang bahkan dari awal pengonsepan sudah membutuhkan energi yang luar biasa.

Program kerja-program kerja sebanyak dan sehebat itu tidak hanya dilakukan oleh geng humas kesayanganku saja, tapi keluarga kecilku pun turut membantu. Ya! Hubungan Eksternal (Hubeks), keluarga kecilku di BEM Kemafar UNPAD Kabinet Kontributif Membangun.

Hubungan Eksternal BEM Kemafar UNPAD

Terima kasih kepada saudara-saudaraku di Dirjen Alumni (Hadi, Gustyan, Femi), ISMAFARSI (Fadlia, Myra, Andhiani), IPSF (Derisha, Carissa, Laura, Nisa), JMKI (Agung, Fevi, Putri, Dwi). Dan tentunya terima kasih yang sebesar-besarnya dari lubuk hati yang paling dalam teruntuk Kepala Departemen Hubungan Eksternal, Teh Restri Akhsanitami dan Deputi Bidang Relasi, Sosial dan Politik, Hikmahwati. Terima kasih untuk hati yang mau mengasihi dan telinga yang mau mendengar.

Hubeks bersama dengan Nek Deputi tercinta

Catatan terkhusus untuk kamu yang telah rela menyediakan waktumu dan energimu untuk mengerjakan segala per-proposal-an, per-LPJ-an, dan per-surat-an, untuk mengejar Pak Oboy, Pak Arif dan sampai Bu Keri sampai harus mengesampingkan rasa malu, padamu yang sampai harus membongkar segala lemari Bu Euis, Bu Keri dan SBA haya untuk memncari propsal yang hilang, padamu yang dengan keadaan sakit tetap berkeliling sampai Cibiru untuk mencari bunga, padamu yang walau hujan menerpa tetap setia menunggu di depan UNPAD DU, padamu yang disibukkan dengan membeli minum dan makanan ringan, padamu yang sampai tidak tidur untuk mengerjakan video, padamu yang membuat poster, padamu yang mewakiliku presentasi di Operet, dan masih banyak hal yang tidak kusebutkan. Biarlah semua itu terkenang dalam hati kita, segala yang baik, yang buruk ditinggalkan saja dan jadikan itu sebagai pembelajaran. Mungkin diriku masih kurang dalam banyak hal, tapi aku berusaha setidaknya untuk mengajari kalian, kesayanganku, Muhammad Ismail dan Henrietta Chrissel, apa itu arti dari tanggung jawab dan arti dari kasih. Apa yang telah kalian berikan selama ini merupakan bentuk kasih kalian untuk Humas, BEM, dan Kemafar UNPAD, dan ingatlah bagi Tuhan sekecil apapun perbuatan kita tidak ada yang sia-sia.