proses atau hasil ?

Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling mulia. Tuhan memberikan manusia akal budi yang tidak dimiliki oleh ciptaan Tuhan lainnya. Akal budi tersebut daat digunakan manusia untuk segala aspek dan proses kehidupan. Diberikan kepercayaan yang begitu besar dari Yang Maha Kuasa seharusnya kita lebih bertanggung jawab lagi dalam menggunakan akal budi. Dengan akal budi manusia dapat membedakan mana yang baik untuk dilakukan dan mana yang tidak. Tapi sayangnya sekarang ini manusia sudah tidak begitu mengindahkan hal berharga yang sudah Tuhan berikan itu. Gue bingung, dimana ya akal budi manusia sekarang? We know it’s wrong but we keep doing it. Hello?

PROSES atau HASIL?

Setiap hasil pasti memerlukan proses. Hasil yang diperoleh bisa dibagi dalam dua jenis: hasil yang sesuai harapan dan hasil yang tidak sesuai harapan. The result come because of the process. So, the process is very important to decide the result. Sebenarnya yang terpenting adalah proses seperti apa yang ingin kita lakukan? Proses yang hanya sekadar atau proses yang benar-benar proses. Contohnya dalam hal persekolahan. Ada satu siswa yang rajin dan tekun belajar, selain itu dia juga jujur dalam ujian karena dia berpikir sebagai anak Tuhan yang segambar dengan Tuhan dan telah diberikan akal budi seharusnya manusia melakukan apa yang benar seperti yang anak itu lakukan. Kemudian ada seorang anak yang lain yang belajar juga sih tapi tidak lebih rajin dari yang satu tadi. Waktu ujian si anak ini bertindak tidak jujur, dia menyontek karena dia pikir toh teman-temannya yang lain juga melakukan itu jadi kenapa dia harus takut? Ketika hasil ujian diumumkan, ternyata anak yang menyontek dapat nilai yang lebih tinggi dari yang tidak. Kalau kita melihat secara sekilas kita menganggap sungguh Tuhan tidak adil, mengapa hal tersebut dapat terjadi? Tapi coba kita telaah lebih dalam. Inilah yang mau gue ungkapkan, lebih baik mana mendapat nilai baik dimata Tuhan atau di mata manusia? Apa yang dilakukan oleh anak yang jujur tadi akan terus tertanam dihatinya, bahwa yang terpenting adalah dia sudah melakukan hal yang benar. Dia sudah melakukan segala proses yang ada, belajar dengan rajin dan giat serta mengikuti ujian dengan jujur. Sebagai manusia cuma sebatas itu yang kita bisa karena hasil hanya dapat ditentukan oleh Tuhan. Tapi percayalah, proses yang jujur akan membuahkan hasil yang luar biasa, mungkin belum sekarang atau belum besok tapi pasti suatu hari nanti.

Tak usah takut dalam melakukan kebenaran. Saat kau merasa semua orang di luar sana melakukan hal yang salah dan hanya kau yang ingin melakukan hal yang benar, percayalah bahwa kau tidak akan pernah sendiri dan percayalah bahwa ada YANG DI ATAS yang selalu menemani dan memperhatikanmu. So now, choose the best for the best life J